sepertinya, entah aku. mungkin saja kamu yang telah saling salah mengerti. Ketika aku berkata betapa kuatnya ikatanmu terhadapku.
Ku yakin aku telah salah memilih kata untuk menggambarkan itu, aku yakin.
Tapi ku pikir kau mengerti tentu yang kau bayangkan tidak lah mewakili yang ku maksudkan. Kau tau bahwa terlintaspun tidak mungkin pikiran seperti itu.
Aku, mungkin menghabiskan 8 jam waktuku di pabrik di tiap hariku, mungkin menghabiskan 12 hariku selama 2 minggu disini. Tapi selama 24 jam, setiap hariku, sepanjang waktu yang ku jalani. Hanya dirimu yang mengisi relung hatiku.
Ku pikirkan dalam tiap sudut yang ku lihat. Bahkan sebelum tidur aku berdoa agar bisa bertemu denganmu dalam mimpiku.
Bukan hanya dirimu yang menahankan rindu, bukan hanya dirimu yang seakan membuncah rasa di dada karna keinginan untuk bertemu.
Aku sangat ingin membawamu kesini, agar kau melihat apa yang kulihat disini.
Aku sangat mencintaimu.
Dan kau tahu
buku yang kau berikan padaku, selalu ku catatkan ulang apa yang ku dapatkan setiap harinya.
Seperti apa yang awalnya telah aku katakan, aku ingin mencatat apa saja materi disini, sebagai bukti untukmu. Aku sungguh disini. bersungguh sesungguh hatiku.
Aku berada disini pun untuk mu jua...
Jangan pernah berpikir menjauh untuk memantaskan diri, karna jauh sebelum kau berpikir aku pantas untukmu, aku telah memilih untuk mencitaimu. Aku telah memilih hatiku untuk hanya terikat pada hatimu. Jauh sebelum kau memilihku.
Dan aku tak pernah ingin menjadi masa lalu mu.
Maka apa pun langkah yang ingin kau lakukan padaku, jangan bandingkan seakan aku juga akan menjadi masa lalumu. Karna apapun yang terjadi, aku sangat yakin bahwa kita memiliki masa depan yang sama. Kau yang menjadi masa depanku, aku lah yang kan mengisi hari-harimu.
Jika kau berkata itu, cukup katakan kata indah yang kau ciptakan untuk kita.
I'm Here To Stay
Tidak ada komentar:
Posting Komentar